Betang.id – Pertempuran sengit meletus di wilayah Al Shujaiya, Gaza, yang menyaksikan keguguran 11 tentara Israel akibat serangan pejuang perlawanan Palestina. Brigade Al Qassam melaporkan bahwa kendaraan militer Israel menjadi sasaran empuk, meledak akibat serangan mortir dan bom anti-tank yang diarahkan dengan presisi.
Menurut informasi yang diumumkan oleh sayap militer Hamas, para pejuang perlawanan Palestina berhasil menghancurkan tujuh kendaraan militer Israel dalam pertempuran ini. Serangan tersebut tidak hanya menyebabkan kerusakan pada kendaraan, tetapi juga menewaskan penumpangnya.
Brigade Al Qassam berhasil menangkis upaya penyelamatan Israel dengan melibatkan pasukan infanteri Zionis dalam pertempuran sengit. Sebanyak 11 tentara Israel tewas dalam insiden tersebut, meningkatkan jumlah korban dari pihak Israel selama 67 hari perang terhadap Gaza menjadi 111 orang.
Menurut Radio Militer Israel, sebagian besar dari korban berasal dari serangan pasukan sendiri, termasuk serangan udara dan insiden penembakan karena kekeliruan mengenali pasukan. Jumlah korban ini mencakup 20 tentara yang tewas di Gaza karena tindakan Israel sendiri.
Kementerian Palestina di Gaza mengumumkan data yang menggemparkan sejak dimulainya serangan rezim Zionis. Lebih dari 18.000 warga Palestina telah kehilangan nyawa, sementara lebih dari 50.000 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan brutal ini.
Meski IDF mencatat jumlah korban dari pihak mereka, situasi di lapangan terus berkembang dan memperlihatkan dampak kemanusiaan yang tragis. Pertempuran sengit ini terus menelan korban, dan masyarakat internasional semakin prihatin terhadap eskalasi konflik di wilayah tersebut.
